Rabu, 16 November 2011

Oppositional Defiant Disorder (ODD) Apa itu?


 Apa yang dimaksud ODD ?

Jika anak atau remaja memiliki pola yang sangat kuat dari amarah, amukan, berdebat, dan perilaku marah, mungkin mengalami oppositional defiant disorder (ODD). Sebagai orangtua, tidak perlu melakukannya sendiri dalam mencoba untuk mengelola anak dengan gangguan tersebut. Dokter, konselor dan ahli perkembangan anak dapat membantu.

Pengobatan ODD melibatkan terapi, pelatihan untuk membantu membangun interaksi keluarga yang positif, dan mungkin obat untuk mengobati kondisi yang berhubungan dengan kesehatan mental.

 Apa Penyebabnya?

Tidak ada penyebab yang jelas yang dikenal dari ODD. Penyebab ODD mungkin merupakan kombinasi dari faktor keturunan dan lingkungan, termasuk:
  1. Keterbatasan atau keterlambatan perkembangan pada kemampuan seorang anak untuk proses pikiran dan perasaan.
  2. Kurangnya pengawasan.
  3. Konsisten atau disiplin yang keras.
  4. Pelanggaran atau kelalaian.
  5. Ketidakseimbangan kimia otak tertentu, seperti serotonin.

Bagaimana Gejalanya?

Mungkin sulit untuk mengenali perbedaan antara seorang anak yang berkemauan keras atau emosional dengan ODD. Adalah normal untuk menunjukkan perilaku oposisi pada tahap tertentu dari perkembangan anak. Tanda-tanda ODD umumnya dimulai sebelum seorang anak berusia 8 tahun.

Kadang-kadang ODD dapat muncul kemudian, tapi hampir selalu sebelum masa remaja awal. Ketika perilaku ODD berkembang, tanda-tanda mulai muncul secara bertahap dan kemudian semakin memburuk seiring bertambahnya usia.


Anak dapat menampilkan tanda-tanda ODD dan tidak digolongkan dalam kemurungan normal jika memiliki perilaku, antara lain:

1. Gigih
2. Telah berlangsung setidaknya 6 bulan
3. Mengganggu lingkungan keluarga, rumah atau sekolah

Berikut ini adalah perilaku yang terkait dengan ODD, antara lain:

1. Negatif
2. Menantang
3. Pembangkangan
4. Permusuhan ditujukan pada figur yan memiliki otoritas

Perilaku ini dapat menyebabkan anak untuk secara teratur dan konsisten memiliki perilaku, antara lain:

1. Amarah
2. Menjadi argumentatif dengan orang dewasa
3. Menolak untuk memenuhi aturan atau permintaan orang dewasa
4. Mengganggu orang lain dengan sengaja
5. Menyalahkan orang lain atas kesalahan atau kenakalannya
6. Sensitif dan mudah terganggu
7. Kemarahan dan kebencian
8. Dengki atau dendam
9. Bertindak agresif terhadap teman sebaya
10. Mengalami kesulitan mempertahankan persahabatan
11. Memiliki masalah akademik
12. Merasa harga dirinya rendah


Cara Pengobatan

Mengobati ODD umumnya melibatkan beberapa jenis psikoterapi dan pelatihan untuk anak. Pengobatan sering berlangsung selama beberapa bulan atau lebih. Pilar pengobatan untuk ODD biasanya meliputi:

1.
Terapi individu dan terapi
2. Terapi interaksi antara orangtua dan anak
3.
Pelatihan kognitif
4. Pelatihan ketrampilan sosial
5. Pelatihan untuk orang tua



Sumber: MayoClinic

Tidak ada komentar:

Posting Komentar