Akan
tampak sejak lahir dengan tulang yang bengkok-bengkok. Penyakit ini bisa ringan
bisa fatal, tergantung luas kerusakannya.
Penyakit keropos tulang yang lebih dikenal dengan istilah osteoporosis,
rasanya tak asing bagi telinga kita. Hanya saja, kita lebih mengenal penyakit
ini diderita para orang tua atau dewasa. Padahal, penyakit ini pun bisa menimpa pula para remaja dan anak, baik
laki-laki maupun perempuan. Bahkan, berdasarkan pengalamannya, rata-rata
pasien yang berobat usianya masih bayi atau di atas 3 bulan.
Pada anak, penyakit ini disebut dengan istilah osteogenesis imperfekta (OI)
atau pembentukan tulangnya tak sempurna. Penyakit ini berisiko untuk mudah
terjadi patah tulang. Kadang patahnya tak memerlukan benturan atau trauma
hebat, cukup yang ringan pun bisa patah. "Jadi, kalau dibilang tulangnya
lembut, tapi tanpa menimbulkan risiko patah, maka itu belum sampai pada istilah
medis osteoporosis.”