Gejala dan Penanganan Bronkiolitos
Bronkiolitis
adalah infeksi paru-paru dimana bronkiolus, saluran udara kecil pada paru-paru,
membengkak dan tersumbat. Penyakit ini disebabkan oleh respiratory syncytial
virus (RSV), yang umum ditemui di musim dingin. Kondisi ini sering terjadi
pada bayi antara usia dua dan lima bulan, yang bronkiolusnya masih sempit dan
mudah tersumbat.
Penyakit ini
biasanya diawali dengan gejala seperti pada batuk-pilek. Selama satu atau dua
hari berikutnya bayi batuk kering. Selain itu, ia juga sulit makan. Gejala
lainnya demam sedang (jarang melebihi 38-38,5°C), gelisah, dan bersin-bersin.
Dalam keadaan yang serius, bayi sulit bernapas. Napasnya tersengal-sengal,
seperti berusaha keras untuk menarik dadanya dalam setiap tarikan napas.
Jaga anak dalam
kondisi hangat, nyaman dan setenang mungkin. Jika menangis maka bayi akan
semakin kesulitan bernapas.
Jika hal itu
terjadi, maka Anda sebaiknya tetap tenang dan jangan panik. Jaga anak dalam
kondisi hangat, nyaman dan setenang mungkin. Jika menangis maka bayi akan
semakin kesulitan bernapas. Gendong bayi di bahu atau letakkan dalam posisi
duduk di tempat duduknya, sebab ia dapat bernapas lebih mudah dalam posisi
duduk. Usahakan agar ia banyak minum, walaupun sedikit demi sedikit, dan
periksa suhu tubuhnya dengan teratur. Dokter akan memeriksa bayi dan
mendengarkan paru-parunya. Bayi yang mengalami gejala ringan bisa dirawat di
rumah dengan kondisi seperti yang telah disebutkan diatas. Sementara, bayi yang
membutuhkan bantuan untuk makan dan pernapasan harus dirawat di rumah sakit.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar